Setelah
belanja di pasar, saya hendak mengambil motor. Dan ternyata tepat di depan
saya, seorang sedang menjebol kunci motor saya. wah beginkah curanmor itu? dia
menstater motor saya. Saya teriak dan kupegangi pegangan besi bagian belakang.
Anehnya tidak ada yang menolong saya. Saya rasakan betapa tanganku tidak kuat
lagi menahan motor. aku terseret, terpelanting dan jatuh..
Saya
terjatuh dari tempat tidur. motorku hilang. bukan cuma motor, tapi pasar itu
juga hilang...lsemuanya. Lenyap! Ya, saya terbangun dari mimpi. Begitu nyata
mimpi itu. Saya benar-benar panik. Saya melihat sendiri motor saya dijebol
maling. Saya mendengar sendiri motor itu distater. Saya benar-benar memegang
motor itu. dan semuanya kini telah lenyap.
Yang
ada kini adalah kamar.Yang saya rasakan adalah dinginnya lantai. Yang kulihat
sekarang adalah tempat tidur, langit-langit kamar..
Sahabat
sekalian, pernah Anda mengalami mimpi dan terbangun. Pernahkah Anda
membayangkan, bahwa suatu saat terbangun kemudian dunia ini lenyap. Lalu
berganti dengan pemandangan yang tidak pernah Anda bayangkan. Yang tampak di
depan nyata adalah akhirat? Anda terbangun masih sebagai diri Anda. Anda masih
mengingat dunia Anda. Anda masih bisa mengingat apa yang Anda lakukan,
sementara nampak di depan Anda Surga dan Neraka. Sebuah pemandangan yang begitu
nyata, dan Anda tidak bisa bangun lagi. Anda tidak sedang bermimpi. Justru
dunia nyata ini yang malah terasa seperti sekilas mimpi. Anda terkucil dalam
padang mahsyar manusia. Anda sendirian dalam antrian pengadilan yang sangat
mengerikan. Anda pernah berpikir begitu?
Oh,
betapa mudahnya Allah melenyapkan dunia ini dan menggantinya dengan akhirat.
Sahabat, begitu seringnya kita mimpi, bangun, mimpi, bangun.. tapi
berhati-hatilah bahwa akan ada suatu saat Anda akan terbangun. dan Anda
akan hidup selamanya. Bagaimana rasa keabadian itu? adalah sangat
ditentukan saat kita bangun sampai tidur lagi setiap harinya. Sementara itu
kita tidak pernah tahu ketika tidur/ pinsan, apakah kita akan masih terbangun
di alam dunia ini ataukah tidak. Bahkan mungkin saat kita terbangun saat ini
terpaksa kita harus pinsan/tidur dengan segera dan tidak kembali bangun di dunia
ini.
Berhatil-hatilah,
jadikan setiap bangun dan tidur sebagai pengingat dan pelajaran.
Selamat
siang, selamat malam. hati2 di jalan, semoga selamat sampai akhirat..
wassalamualaikum
(moga keselamatan selalu padamu)
0 komentar:
Posting Komentar